EFEKTIFITAS PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN WUS TENTANG IVA TEST SEBAGAI DETEKSI DINI KANKER SERVIK DI POSYANDU FLOREN

Abstract

Kanker serviks menempati urutan  keempat keganasan yang menyerang wanita di dunia. Patogenesis kanker serviks dikaitkan dengan adanya infeksi virus HPV tipe 16 dan 18. Pencegahan kanker serviks yaitu dengan menghindari faktor risiko dan melakukan pemeriksaan deteksi dini seperti IVA dan pap smear. Rendahnya pengetahuan menyebabkan kurangnya kepedulian terhadap faktor risiko kanker serviks dan partisipasi wanita usia subur dalam melakukan upaya deteksi dini. Penyuluhan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan wanita usia subur sehingga diharapkan dapat mencegah faktor risiko kanker serviks dan aktif dalam melakukan upaya deteksi dini. Tujuan penelitian untuk meningkatkan pengetahuan wus tentang IVA test sebagai deteksi dini kanker serviks. Metode penelitian ini adalah kuantitatif analitik dengan desain penelitian yang digunakan adalah Pra eksperimen dengan rancangan one group pre test and post tes design. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, sedangkan analisis data menggunakan uji T- Dependent. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 58 Wanita Usia Subur di Posyandu Floren. Hasil penelitian dari analisa data bahwa  beda rata 31,89 dengan standar deviasi 6,7. Dan dari hasil uji statistik diperoleh nilai p=0,00 yang artinya ada efektifitas penyuluhan dalam meningkatkan pengetahuan wus tentang iva tes sebagai seteksi dini kanker serviks. Kesimpulan ada pengaruh yang signifikan dengan (p value = 0.00). Diharapkan kepada pihak desa agar dapat melaksanakan kegiatan penyuluhan rutin terutama tentang kanker serviks